PAREPARE –Bappeda Kota Parepare menargetkan  terpenuhinya data keterisian Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIPD) mencapai 90% pada Tahun 2016, rancangan target dan evaluasi SIPD 2016  dibahas bersama SKPD terkait Se-Kota Parepare. Target ini dibuat untuk mengantisipasi terulangnya banyaknya kekosongan data yang terisi sebagaimana terjadi tahun 2015 lalu.

Penegasan ini disampaikan Kepala Bappeda Kota Parepare, Zahrial Djafar saat memimpin Rapat sinkronisasi dan evaluasi ketersediaan data informasi SIPD Kota Parepare, di Ruang Rapat Kantor Bappeda, Rabu, 30 Maret 2016. Acara ini dihadiri hampir seluruh perwakilan SKPD lingkup Pemkot Parepare yang menangani data.

Pada rakor tersebut Kepala Bappeda menegaskan akan target keterisian data, akurasi dan kevalidan akan data tersebut, “jangan sampai ada kesimpang siuran lagi masalah data, data harus valid”, tegas beliau.

Guna mengoptimalisasi keterisian data SIPD 2016 Kepala Bidang Perencanaan Ekonomi Bappeda, Eko W. Ariyadi menegaskan beberapa langkah dan sistematika yang harus dilakukan SKPD terkait data SIPD. “ini merupakan tupoksi kita semua selaku SKPD penyedia data, data yang kita olah harus valid, akurat dan dapat dipertanggungjawabkan. Mengenai kendala dan hambatan data dan informasi kita akan melakukan pemetaan dan pengelompokan SKPD sumber data menurut pengelompokan data format SIPD”, ucapnya.

“format data SIPD ini sudah baku sesuai dengan Permendagri No. 8 Tahun 2014 tentang Sistem Informasi Pembangunan Daerah, namun jika ada kendala dan kebingungan mengenai data pada format tersebut, mari bersama-sama kita diskusikan guna memecahkan permasalahan yang ada. Intinya mari kita intenskan koordinasi” imbuhnya. (Adm/)