Model Partisipasi Anak di Musrenbang Parepare Jadi Percontohan Nasional

Komentar Dinonaktifkan pada Model Partisipasi Anak di Musrenbang Parepare Jadi Percontohan Nasional

PAREPARE — Secara nasional belum semua daerah melaksanakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Anak.

Hanya Parepare dan beberapa daerah yang berani mengambil langkah cepat menggelar Musrenbang Anak.

Bahkan Parepare pada 2019 ini adalah Musrenbang Anak yang kali ketiga. Itupun sudah dimulai pada Musrenbang Anak Tingkat Kecamatan.

Wakil Ketua I Forum Anak Nasional, Muhammad Fajhriyadi Hastira mengatakan, hanya tiga daerah yang menjadi percontohan Musrenbang Anak secara nasional yakni Surakarta, Bantaeng, dan Parepare.

Menurut Fajhriyadi, Pemkot Parepare, dalam hal ini Bappeda adalah salah satu yang terbaik di Indonesia karena beranikan diri melaksanakan Musrenbang Anak, jadi yang kedua di Sulsel setelah Bantaeng.

“Nah, Parepare juga jadi percontohan nasional. Karena konsep model partisipasi anak di Musrenbang yang jadi contoh nasional adalah Surakarta, Bantaeng, dan Parepare,” papar Fajhriyadi di sela-sela Musrenbang Anak Tingkat Kecamatan Ujung dan Soreang di Hotel Bukit Kenari Parepare, Rabu, 20 Februari 2019.

Musrenbang Anak yang digelar Pemkot Parepare, kata dia, setiap tahunnya juga bertambah baik dan terus meningkat.

Tidak lagi model rapat musyawarah pada umumnya, tapi didesain kreatif dan edukatif. Ada materi tentang anak, ada Focus Group Discussion (FGD) anak yang dikemas bernuansa indoor maupun outdoor.

“Tahun ini jauh lebih bagus sekali karena modelnya tertata dengan baik. Nama-nama setiap item kegiatan kreatif. Ada pos Maccarita, Makkelong, dan Mappatongeng. Nah, yang terakhir Mappatongeng ini adalah membawa isu proritas ke tingkat kota,” ungkap Fajhriyadi.

Duta Parepare dan Sulsel di Forum Anak Nasional ini pun menilai, para peserta Musrenbang Anak Parepare aktif dan progresif sehingga suasana Musrenbang Anak lebih hidup.

Dia juga menilai, secara umum Pemkot Parepare telah sangat aktif dalam perlindungan dan pemenuhan hak anak di Parepare.

Itu sejalan dengan tugas Forum Anak Nasional yakni memastikan pemenuhan hak-hak anak, menjadi jembatan penghubung anak dengan orang tua, pemerintah, dan stakeholder, serta sebagai wadah partisipasi anak.

Fajhriyadi adalah siswa Kelas 11 IPS1 SMAN 1 Parepare, yang terpilih menjadi Wakil Ketua I Forum Anak Nasional dalam Forum Anak Nasional di Riau 2017. Masa tugasnya dua tahun atau berakhir pada 2019 ini pada Forum Anak Nasional di Makassar.

Plt Kepala Bappeda Parepare, Zulkarnaen yang memberi arahan di Musrenbang Anak Kecamatan Ujung, dan Kabid SDM dan Sosbud Bappeda, H Andi Ardian Asyraq di Kecamatan Soreang, mengapresiasi dan mendorong anak untuk aktif beraspirasi di Musrenbang Anak.

Dua narasumber yakni Bakhtiar Kanu dari SMPN 1 Parepare dan Asrullah dari SMPN 2 Parepare cukup mampu memotivasi anak lewat materi perlindungan anak dan konvensi hak anak. (*)